Kelompok Wanita Tani (KWT) Kampung Jahe memanfaatkan hasil panen jahe menjadi kue simpring
Pengrajin kue simpring jahe Neneng Awaliyah mengatakan, resepnya didapat dari turun menurun ini. Selain enak, kue simpring ini tentu sangat menyehatkan tubuh.
“Bahan yang saya gunakan tidak sembarangan, saya pakai sagu ubi, sagu aren, gula dan pastinya jahe. Prosesnya pun tidak mudah,” kata dia.
Terkait bahan baku, Neneng mengaku selalu memanfaatkan hasil kebun. Namun jika tidak mencukupi, Neneng terpaksa harus membeli di pasar. Dalam sekali produksi, kue simpring jahe buatannya bisa mencapai 5 Kilogram lebih dengan harga jual Rp15 Ribu untuk 150 Gram. (adicy)